LENSAJATIM.COM
| BOJONEGORO
Sebanyak 628 personel gabungan TNI dan Polri
yang terdiri dari Kodim 0813 Bojonegoro, Polres Bojonegoro, Brimob Kompi 3
Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jatim, Sat Sabhara, Tim Taktis dan Tim
Panther Sat Reskrim Polres Bojonegoro melaksanakan apel dalam rangka pengamanan
Pengesahan Warga Baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di halaman Mapolres
Bojonegoro, Jawa Timur.
Apel pengamanan ini dipimpin langsung oleh
Kapolres Bojonegoro AKBP M. Budi Hendrawan, SIK., MH., yang didampingi Dandim
0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto.
Dalam arahannya, Kapolres Bojonegoro AKBP M.
Budi Hendrawan, SIK., MH., bahwa saat ini yang perlu diantisipasi adalah adanya
isu yang beredar di media sosial mengadu domba antar perguruan silat.
Menurut Kapolres, seluruh anggota agar tetap
menggunakan standar operasional prosedur (SOP) pengamanan, dengan mengedepankan
tindakan yang humanis, namun tetap tegas terhadap pelanggaran jika terjadi
hal-hal yang dapat mengganggu keamanan wilayah Bojonegoro dan disekitar lokasi
pengamanan.
"Ini adalah kegiatan rutin tahunan yang
setiap tahun sudah dilaksanakan oleh perguruan PSHT, harapan kami agar
pelaksanaan bisa berjalan aman lancar dan kondusif," ucap AKBP M. Budi
Hendrawan, SIK., MH.
Hasil kesepakatan dengan panitia dan pengurus
PSHT Cabang Bojonegoro, peserta yang mengikuti pengesahan warga baru PSHT yang
sudah terdata dan saat keberangkatan tidak ada yang menggunakan kendaraan
bermotor melainkan menggunakan kendaraan bak tertutup dengan pengawalan pihak Kepolisian.
"Kepolisian bersama TNI mengimbau pada
saat pengesahan warga baru PSHT, tidak ada yang hadir kecuali peserta yang akan
melaksanakan pengesahan warga baru, tidak ada konvoi ke lokasi tempat
pengesahan warga baru. Dan mari kita jaga Bojonegoro bareng-bareng,"
tambah Kapolres Bojonegoro AKBP M. Budi Hendrawan, SIK., MH.
Dandim 0813 Bojonegoro, menyatakan bahwa
perbantuan TNI turut mendukung penuh Kepolisian untuk tetap menjaga
kondusifitas di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Diharapkan semua pihak juga
mendukung pelaksanaan kegiatan Pengesahan Warga Baru PSHT berjalan aman dan
lancar.
"Kondusifitas Kabupaten Bojonegoro perlu
mendapat dukungan dari semua pihak dan seluruh lapisan masyarakat. Hal ini demi
kelancaran pembangunan pada umumnya dan untuk menjadikan Kabupaten Bojonegoro
lebih produktif dan maju," terang Letkol Inf Bambang Hariyanto, saat
pengecekan ploting personel pengamanan di tiga lokasi yang digunakan sebagai
tempat Pengesahan Warga Baru PSHT, Senin (24/8/2020). (Pendim/Red)