Sambangi Bintara Otsus Kodim Bojonegoro, Ini Pesan Pamen Ahli Bidang Sosbud Kodam V Brawijaya

 

LENSAJATIM ꞁꞁ       Pamen Ahli Bidang Sosial Budaya Kodam V Brawijaya, Kolonel Inf Taufik Risnendar, melakukan kunjungan ke Markas Kodim 0813 Bojonegoro pada Sabtu (2/10/2021), dalam rangka pengawasan dan pengendalian personel Bintara Abituren Dikjurba Otsus TNI AD asal Kodam XVIII Kasuari yang melaksanakan kegiatan aplikasi peningkatan kemampuan teritorial diwilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Turut menyambut kunjungan ini, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, Perwira Staf serta para pendamping dan pembina Bintara Abituren Dikjurba Otsus. Pamen Ahli Bidang Sosbud Kodam V Brawijaya, bertatap muka langsung serta memberikan pengarahan kepada 12 putra terbaik dan terpilih dari tanah Papua Barat untuk dididik sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa).

Dalam arahannya, Kolonel Inf Taufik Risnendar, menyampaikan bahwa personel Bintara Abituren Dikjurba Otsus yang nanti menjadi Babinsa di daerah asalnya ini harus mampu memanfaatkan kesempatan dengan baik. Mampu melihat situasi dan kondisi serta dapat menggali potensi yang positif wilayah Kabupaten Bojonegoro dan mampu menerapkan serta mengembangkannya dalam pelaksanaan tugas sebagai Babinsa diwilyah Papua.

Kepada personel Bintara Abituren Dikjurba Otsus, dirinya berpesan agar menjaga nama baik TNI Angkatan Darat, serta agar bersyukur karena masih banyak orang yang ingin menjadi TNI. Babinsa atau Bintara Pembina Desa merupakan satuan teritorial TNI AD paling bawah, yang berhadapan langsung dengan masyarakat.

"Kuasai Ilmu Babinsa, agar mampu melaksanakan tugas dilapangan. Karena kegiatan Babinsa ini lebih padat dan lebih komplek melebihi kegiatan Batalyon. Juga jaga kondisi tubuh, agar tetap sehat dengan cara rajin berolahraga," tambah Kolonel Inf Taufik Risnendar.

Dalam melaksanakan tugas, jangan membeda-bedakan Agama, dan jangan merasa lebih hebat dari yang lain. Jaga sikap dan perilaku dengan masyarakat, kendalikan sifat yang merugikan diri sendri, jangan sampai terpengaruh dengan perbuatan yang merugikan diri sendiri, keluarga serta dalam berdinas.

"Manfaatkan kesempatan pelatihan ini dengan baik untuk diterapkan dilapangan. Jangan lupakan orang tua, karena kalian tulang punggung keluarga dan kebangaan mereka," pungkasnya.(Pendim/Red)